Rabu, 12 November 2025   |   WIB
en | id
Rabu, 12 November 2025   |   WIB
Kolaborasi BIG – Australia Tingkatkan Kapasitas Pemetaan Pesisir Terpadu


One Tree Island, Australia, Berita Geospasial Badan Informasi Geospasial (BIG) terus berkomitmen memperkuat kolaborasi nasional dan internasional, serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang pemetaan wilayah pantai dan laut. Pada 15-23 Oktober 2025 diselenggarakan Integrated Coastal Mapping Field Training Program bertempat di One Tree Island Research Station, Great Barrier Reef, Australia.

Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Badan Informasi Geospasial (BIG) melalui Direktorat Pemetaan Rupabumi Wilayah Laut dan Pantai (DPRWLP) bersama Direktorat Pemetaan Tematik (DPT), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) , Balai Besar Survei dan Pemetaan Geologi Kelautan (BBSPGL)-ESDM, Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Pushidros TNI AL), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Direktur PRWLP BIG Astrit Rimayanti, menyampaikan apresiasinya kepada Geoscience Australia dan seluruh tim University of Sydney (USYD) atas keramahan, kolaborasi yang luar biasa, serta pengetahuan dan pengalaman yang telah dibagikan selama kegiatan berlangsung.

“Upaya ini menjadi langkah nyata dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan pengelolaan sumber daya pesisir Indonesia secara terpadu. Kegiatan ini juga menjadi wadah pertukaran pengetahuan dan pengalaman antarnegara dalam mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dan pengelolaan sumberdaya pesisir yang berkelanjutan,” ujar Astrit.

Adapun program kolaborasi ini merupakan bagian dari kerja sama antara BIG dan Geoscience Australia (GA) yang didukung oleh Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) dalam kerangka Marine Resources Initiative (MRI). Pada kesempatan ini USYD bertindak sebagai fasilitator pelatihan dan tuan rumah kegiatan.

Pada pelatihan tersebut, perwakilan dari tim UNSYD Ana Vila Concejo menyampaikan rasa senangnya atas kolaborasi yang terjalin.

“Bekerja bersama tim Indonesia merupakan pengalaman yang menginspirasi dan memperkaya bagi kami semua,” ungkap Ana.

Sementara itu, Matthew Ellis dari Geoscience Australia menekankan bahwa kerjasama antara BIG dan GA bukan hanya memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga berkontribusi nyata dalam menghadapi tantangan global, seperti krisis iklim dan degradasi lingkungan pesisir.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi teknis, memperkaya pengalaman lapangan, serta memperkuat kemampuan analisis data di bidang pemetaan dan pemantauan wilayah pesisir (coastal mapping and monitoring). Selama pelatihan, peserta memperoleh materi dan pengalaman langsung di lapangan melalui berbagai kegiatan dan metode. Data lapangan yang diperoleh dari berbagai metode tersebut kemudian diintegrasikan untuk memahami dinamika pesisir dan kondisi ekosistem di kawasan One Tree Island, yang merupakan salah satu bagian penting dari Great Barrier Reef.

Reporter: Teguh Sulistian
Editor: Luciana Retno Prastiwi