Cibinong, Berita Geospasial – Sebanyak 192 siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 32 Jakarta mengadakan kunjungan edukatif ke Badan Informasi Geospasial (BIG) pada Rabu, 26 Februari 2025. Kegiatan yang berlangsung di aula utama BIG ini diawali dengan paparan dari dua narasumber, yaitu Risa Krisadhi dari Biro Hukum Humas, dan Kerja Sama serta Dwi Maryanto dari Direktorat Atlas dan Penggunaan Informasi Geospasial.
Dalam paparannya, Risa Krisadhi memaparkan profil dan peran strategis BIG dalam menyediakan data pemetaan yang akurat dan komprehensif. “Literasi geospasial sejak dini sangat penting. Data pemetaan mendukung pembangunan infrastruktur hingga mitigasi bencana. Kami berharap kunjungan ini menumbuhkan minat siswa terhadap bidang geospasial,” ujarnya.
Sedangkan, Dwi Maryanto menjelaskan pemanfaatan data spasial dalam menjaga kedaulatan wilayah serta penanganan bencana geologi. “Indonesia berada di pertemuan lempeng tektonik dunia. Data geospasial membantu memahami risiko gempa, tsunami, serta mendukung penetapan batas negara yang jelas,” paparnya.
Setelah sesi paparan yang disambut antusiasme siswa dalam bertanya, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan ke media uji pasang surut, processing center, laboratorium gaya berat, dan praktik drone. Di setiap lokasi, siswa mendapatkan penjelasan langsung dan melihat demo alat untuk memperkuat pemahaman teori.
Di media uji pasang surut, siswa menyaksikan cara pengukuran pasang surut air laut untuk penelitian dan peringatan dini bencana. Pada sesi drone, mereka memahami proses pengambilan data foto udara untuk pembuatan peta digital.
Setelah kegiatan lapangan, siswa kembali ke aula untuk menyelesaikan lembar kerja dan menikmati makan siang bersama. Pihak MTsN 32 Jakarta mengapresiasi kesempatan belajar yang diberikan BIG.
Bahkan, salah satu siswa mengaku terinspirasi menekuni bidang geospasial di masa depan. “Melihat teknologi pemetaan secara langsung sangat menarik. Saya semakin ingin mendalami ilmu geografi,” ungkapnya sambil menunjukkan catatan lapangannya.
Melalui kunjungan ini, BIG terus berkomitmen memperluas wawasan geospasial di kalangan pelajar. Diharapkan, generasi muda semakin memahami pentingnya data spasial dalam menjawab tantangan pembangunan dan menjaga kelestarian lingkungan. (AFN/NIN)
