Cibinong, Berita Geospasial – Pelayanan Publik merupakan salah satu target utama dalam Rencana Aksi Reformasi Birokrasi (RB) Badan Informasi Geospasial (BIG) Tahun 2025 melalui Kelompok Kerja (Pokja) Pelayanan Prima. BIG terus berusaha menjalankan pelayanan publik sesuai dengan aspek yang disyaratkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Maka dari itu pada 5 November 2025, BIG menyelenggarakan Sosialisi Kebijakan Pelayanan Publik dan Mekanisme Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) bertempat di Kantor BIG, Cibinong.
“Pelayanan publik ini akan terus berkembang seiring dengan kemajuan pada segala aspek, jadi kita juga harus menyesuaikan mekanisme pelayanan publik sebaik mungkin dan harus selalu ada continuous improvement,” ujar Antonius Bambang Wijanarto Deputi Bidang Informasi Geospasial Tematik BIG dalam sambutannya.
Antonius juga menambahkan harapan kedepannya agar bisa lebih banyak lagi unit kerja lainnya juga bisa mencapai pelayanan publik prima.
Sementara itu, Vera Yuwantari Susilastuti selaku Asisten Deputi Fasilitasi, Pemantauan, dan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) dalam paparannya menyampaikan terdapat enam aspek dalam PEKPPP, yaitu Kebijakan Pelayanan, Profesionalisme SDM, Sarana dan Prasarana, Sistem Informasi, Konsultasi Pengaduan dan Inovasi.
“Dari enam aspek tesebut, profesionalisme sumberdaya manusia (SDM) adalah aspek dengan nilai bobot tertinggi, aspek ini menekankan pentingnya SDM sebagai tulang punggung pelayanan. Kualitas, kompetensi, dan profesionalisme para pegawai dinilai sebagai faktor paling krusial dalam menentukan keberhasilan pelayanan publik,” tegas Vera.
Adapun PEKPPP mandiri saat ini sudah dilaksanakan pada beberapa unit kerja internal BIG seperti Direktorat Integrasi dan Sinkronisasi Informasi Geospasial Tematik, Pusat Pengembangan Kompetensi Informasi Geospasial, Direktorat Sistem Referensi Geospasial, Balai Layanan Jasa dan Produk Geospasial dan Balai Geospasial Pesisir dan Gumuk Pasir.
Tahun 2024, Balai Layanan Jasa Dan Produk Geospasial mewakili BIG dalam penilaian PEKPPP dan berhasil mendapatkan predikat Pelayanan Prima dengan indeks 4,51 (A). Untuk tahun 2025 Direktorat Integrasi dan Sinkronisasi Informasi Geospasial Tematik menjadi satu-satunya unit yang mewakili BIG sebagai unit Lokus penilaian PEKPPP Nasional pada tahun 2025.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan penilaian PEKPPP bukan hanya sekedar agenda tahunan, namun juga sebagai parameter BIG untuk terus meningkatkan pelayanan publik yang berorientasi memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat dengan standar kualitas yang tinggi.
Reporter: Hans Setiadi
Editor: Luciana Retno Prastiwi
